Ngeblogo - Today, Tak Ada Ide, Tak Ada Tulisan. Ngeblogolover, hari ini benar-benar tidak ada ide, tidak ada tulisan yang mau dibuat untuk diposting pada blog Ngeblogo ini. Seolah-olah benar-benar menemui jalan buntu. Sebenarnya tidak juga sih. Pagi sudah buka-buka tagar dan penelusuran apa yang lagi trending dan yang sedang banyak dicari. Tapi ya itu. Mood untuk menulis seolah menguap saja.
Kehabisan ide menulis |
Terus terang, hari ini mulai pagi sampai dhuhur ada yang harus dipresentasikan dalam dua sesi di dunia nyata. Jadi sejak beberapa hari yang lalu sudah merancang hal-hal yang memang perlu Ngeblogo sampaikan. Dan tidak usah Ngeblogo sampaikan presentasi tentang apa. Dan tentunya juga tidak perlu Ngeblogolover tanyakan. Alhamdulillaah, presentasi berjalan dengan lancar.
Ngeblogolover, diantara tantangan besar seorang blogger writer (atau yang writernya murni) adalah bad mood. Ketika sedang bad mood tingkat super, lagi ora karep banget, sedang sangat-sangat down nafsu menulisnya maka akan menimbulkan kebuntuan dalam berpikir, sehingga kesulitan menggerakkan jari-jemari untuk sekedar menulis lewat handphone guna update postingan blog.
Seolah-olah beratnya menggerakkan jari-jemari (seringnya ya malah dua jempol atau ibu jari) seperti beratnya menghadapi ujian kenaikan tingkat bela diri. Atau bahkan lebih hiperbola, seolah-olah seberat mencabut semeru dari akar-akarnya. Jadi ingat quote atau kata-kata penuh makna yang sering disandarkan pada Bung Karno:
"Beri aku seribu orangtua nisacaya akan kucabut semeru dari akarnya, beri aku sepuluh pemuda nisacaya kuguncang dunia".
Hilangnya mood menulis bagi seorang blogger writer adalah bencana. Bahkan merupakan bencana yang bisa berakibat fatal, karena blogger writer = menulis = postingan = update artikel blog. Kecuali para blogger ahli copas. Tentu tidak perlu peras otak untuk membuat karya tulisan. Cukup gerakkan jari-jemari copy sana copy sini, posting, lalu terjadilah.
Hilangnya mood menulis, atau bagusnya ketika sedang tiba-tiba muncul perlu langsung diantisipasi. Tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Jika dibiarkan terus menerus hingga benar-benar ngeblank alias benar-benar tidak ada moodnya, ya sudah. Tamat blognya. Bahasa kasarnya seperti itu.
Kecuali pada kasus-kasus tertentu, mungkin blog atau website tak perlu rutin diupdate setiap hari misalnya karena niche yang dibahas pada blognya bersifat tahan lama, ya bagus itu. Tidak terlalu sering bersinggungan dengan lagi mood atau tidak. Lagi bad mood atau lagi good.
Dan terakhir sebagai penutup. Ketika menulis sudah jadi kebiasaan, seolah-olah gatal kalau tidak menulis, seolah-olah ada yang kurang jika belum menghasilkan karya tulisan kemudian mempostingnya sebelum pergantian hari, maka akan ada saja yang bisa dijadikan tulisan. Seperti ini contohnya. Bad mood, male update, lagi ndak semangat nulis pun bisa jadi tulisan. Karena happy blogging always. Hehehe...
Salaam! Keep the spirit of blogger writer. Semangat 45 mempertahankan mood! Merdeka!!!